”Di pe papa so jadi Bupati Hal-Sel periode pertama tu dia sekolah di Australia dia jadi tukang atau buruh bacet”kisah almarhum Sahbudin Joisangaji, sang paman.
All ! Bassam adalah sosok anak yang baik, terdidik dan terkaderisasi sebagai pribadi dan pemimpin yang baik mulai dari rumah sampai organisasi dan pemerintahan.Kematangan emosional Bassam teruji dimana 2 tahun lebih sebagai wakil dengan bisa tetap membangun hubungan yang baik dengan Bupati Usman Sidik, kondisi yang berbeda dengan rerata wakil kepala daerah lainya.
Bassam akan menghadirkan kepemimpinan yang profesional dan santun.Bisa dipastikan para pejabat, aparatur dan kepala Desa serta masyarakat akan mengarungi kehidupan dengan senyum dan bebas tekanan psikologis dihadapan Bupati Bassam Kasuba.
Bassam bertekad akan mereformasi struktural Pemda Halmahera Selatan menjadi aparatur Pemda yang profesional.Untuk itu dia berjanji akan melakukan evaluasi dan perbaikan.Pejabat dan ADN yang tidak produktif akan di resufle agar menjadi produktif.
Produktifitas Pemda akan diukur melalui pelayanan yang prima yakni pelayanan yang aspiratif dan cepat.
Pengurusan pencairan ADD dan DD harus menyertakan laporan Pertanggun jawaban termin sebelumnya agar ada evaluasi dan memaksimalkan dana desa bagi sebesar-besarnya kemajuan pembangunan desa dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.(***)
Komentar