oleh

Editorial PU : Izzuddin Al-Qasam Kasuba dan Seruan Nasionalisme Anak Muda Menyambut HUT RI ke-80

-Editorial-350 Dilihat

Secara substansi, pesan tersebut tepat pada waktunya. Memperingati hari kemerdekaan memang bukan sekadar seremoni; ia seharusnya menjadi momentum refleksi dan aksi. Dengan menempatkan anak muda sebagai subjek utama, Izzuddin menyorot kelompok yang selama ini sering disebut-sebut sebagai kunci pembaruan sosial, ekonomi, dan budaya. Ajakan untuk “bergandengan tangan dengan semua elemen bangsa” mencerminkan sikap inklusif yang dibutuhkan agar gerak kolektif tidak terfragmentasi.

Baca Juga  EDITORIAL PU : Membedah 4 K Rizal Marsaoly : Mewujudkan Mahasiswa Ideal

Kekuatan pernyataan ini terletak pada nilai normatifnya: penguatan nasionalisme, pengaktualisasian diri generasi muda, dan penegasan peran Pancasila sebagai pilar pembangunan. Pesan tersebut relevan untuk mengingatkan kembali tanggung jawab warga negara pada saat kemenangan formal kemerdekaan telah lama tercapai namun tantangan pembangunan masih berlanjut.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *