Malik juga menyinggung lemahnya respons DPRD terhadap sejumlah kebijakan kontroversial. Menurutnya, ketika ada keputusan keliru dari pemerintah provinsi, reaksi DPRD hanya sebatas pernyataan ‘kecewa’ dan janji akan ‘memanggil’—yang baginya tidak lebih dari basa-basi politik.
“Itu semua hanya statemen tumburafo, menggambarkan sikap cengengesan mereka karena tidak berani mengambil sikap tegas. Publik sudah paham, itu sudah jadi tabiat mereka. Bahkan kalau ada yang vokal, yang lain diam-diam main di tikungan demi kepentingan sendiri,” tambahnya.
Komentar