HALMAHERA BARAT — Pemerintah Provinsi Maluku Utara menunjukkan komitmen kuat dalam mempercepat pembangunan infrastruktur konektivitas antarwilayah. Melalui proyek rekonstruksi jalan ruas Simpang Sidangoli–Jailolo di Kabupaten Halmahera Barat, Gubernur Sherly Laos menegaskan bahwa pembangunan jalan dan jembatan bukan sekadar proyek fisik, tetapi investasi jangka panjang untuk mendorong pemerataan ekonomi daerah.
Proyek senilai Rp2,5 miliar yang dikerjakan oleh CV Dua Tiga Empat ini merupakan bagian dari upaya memperbaiki ruas jalan provinsi sepanjang 31 kilometer, yang menjadi jalur vital penghubung dua kawasan ekonomi utama di Halmahera Barat: Sidangoli dan Jailolo. Rekonstruksi tahap pertama mencakup perbaikan jalan sepanjang 500 meter yang selama ini mengalami kerusakan berat dan membahayakan pengguna.
Gubernur Sherly Laos yang turun langsung meninjau kondisi jalan pada 14 Oktober 2025, menegaskan bahwa proyek tersebut menjadi bagian dari agenda besar pembangunan infrastruktur dasar yang berorientasi pada keselamatan dan kesejahteraan rakyat.
“Saya telah menginstruksikan Kadis PU untuk memantau setiap progres agar tak ada lagi warga yang harus mengalami kecelakaan akibat jalan rusak di ruas ini,” tegas Gubernur Sherly saat kunjungan lapangan dari Sidangoli menuju Jailolo.










Komentar