oleh

Bos INw Soroti Kasus Tambang Raja Ampat Papua Barat Daya, Yusman Arifin : Tata Ulang Politik Pertambangan dan Cabut IUP Yang Bermasalah.

-HEADLINE-1002 Dilihat

JAKARTA—Mencuatnya kasus pertambangan nickel di kawasan wisata Raja Ampat, Provinsi Papua Barat Daya mengundang atensi kritis Direktur Eksekutiv Indonesia Nickel Wacth Yusman Arifin, SH.

Menurut Yusman, kasus tambang di Raja Ampat Papua merupakan gejala gunung es dari kasus operasional pertambangan di Indonesia.Ia meneggarai bahwa Politik pertambangan Indonesia yang lebih pro investasi dan koruptif namun mengabaikan politik lingkungan hidup yang kuat merupakan penyebabnya.
“Kasus tambang nickel di Raja Ampat itu gunung es kasus pertambangan indonesia”ujar dia mengkritisi.

Baca Juga  MUI Kota Ternate Gelar Rapat Sore Ini Sikapi Vidio Conten Mendadak Ngustadz RL

“Semua pertambangan pasti merusak lingkungan jika sistemnya lebih pro investasi dan kapitalisme namun mengabaikan komitmen lingkungan hidup yang sustanable”tandas dia.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *