Dalam amanatnya, Bupati Bassam Kasuba mengajak seluruh masyarakat untuk sejenak mengenang kembali perjalanan sejarah 22 tahun Kabupaten Halmahera Selatan. Ia menekankan bahwa di balik berbagai capaian pembangunan, terdapat tantangan dan persoalan yang juga harus menjadi perhatian bersama.

“Sebagai bagian dari bangsa yang menghargai dan tidak melupakan sejarah, kita perlu mengingat bahwa proses penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, dan pembinaan masyarakat di daerah ini tak lepas dari perjuangan para tokoh pemekaran yang tergabung dalam Komite Perjuangan Rakyat (KPR) Halsel,” ungkap Bupati Bassam.
Ia juga menyampaikan penghargaan kepada para tokoh pemekaran Kabupaten dan pemimpin yang pernah memimpin Halsel sejak berdiri pada tahun 2003.
Bupati Bassam Kasuba menutup pidatonya dengan menyampaikan apresiasi dan rasa hormat kepada para tokoh pejuang pemekaran serta seluruh pemimpin terdahulu atas dedikasi dan kontribusi mereka dalam membangun Kabupaten Halmahera Selatan.
Komentar