oleh

Mukhtar Adam dan Malik Ibrahim Dalam Diskursus Ketidakadilan SDA Maluku Utara

-HEADLINE-1725 Dilihat

“Apakah kita cuman hanya bisa *camhaho dan diskusi* tara masok2 akal dan tidak pernah bisa membangun diskursus perlawanan? Berapa banyak sudah hasil kekayaan Maluku Utara dikuras untuk membangun Jakarta dan masuk jadi pundi2 kekuasaan elit partai? Betapa bodoh dan menyebalkan jika kita hanya bisa diskusi, tanpa berani membuat perlawanan???”pungkasnya(***)

Baca Juga  HEADLINE: Polemik Kepemilikan Gelora Kie Raha Memanas, Pakar Hukum & Mantan DPRD: Hentikan ! Itu Aset dan Ikon Ternate

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *