oleh

Tajuk Editorial:Komitmen Pemimpin di Tengah Krisis Fiskal

-Editorial-176 Dilihat

Sikap Bassam Kasuba ini menunjukkan arah kepemimpinan yang berpihak pada manusia, bukan semata angka-angka dalam tabel anggaran. Ia memahami bahwa efisiensi fiskal bukan berarti memangkas hak dasar pegawai, melainkan menata ulang prioritas pembangunan agar lebih tepat sasaran. Fokus pada sektor wajib seperti pendidikan dan kesehatan menandakan Pemkab Halsel masih memegang kompas moral pemerintahan: mengutamakan kesejahteraan publik di atas kepentingan proyek-proyek seremonial.

Baca Juga  Editorial: Armada Tangkap, Jalan Panjang Agromaritim Halsel

Dalam konteks ini, kebijakan Bassam adalah cermin dari kepemimpinan yang berani mengambil keputusan berlandaskan empati dan rasionalitas. Tidak banyak kepala daerah yang mampu berdiri di antara tekanan fiskal pusat dan kebutuhan daerah dengan keberanian seperti itu.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *