oleh

Editorial: Rizal Marsaoly dan Misi Besar Membangun Ekosistem Pendidikan Ternate

-Editorial-231 Dilihat

“Pendidikan yang kuat hanya bisa dibangun melalui sinergi,” tegasnya.
Pernyataan itu sederhana, tetapi menjadi refleksi mendalam atas realitas di lapangan di mana kualitas pendidikan sering kali terhambat oleh fragmentasi kebijakan, ketimpangan sumber daya, dan minimnya inovasi pembelajaran.

Rizal memahami bahwa tantangan pendidikan hari ini bukan hanya tentang kurikulum atau sarana belajar, tetapi tentang ekosistem. Ia melihat guru sebagai aktor perubahan, bukan sekadar pelaksana. Karena itu, workshop yang digelar PGRI diarahkan untuk memperkuat kapasitas guru agar lebih adaptif terhadap transformasi digital, tanpa mengabaikan nilai-nilai karakter dan budaya lokal.

Baca Juga  Editorial: Kepedulian yang Nyata — Tidak Hanya Sekadar Bantuan Sekali

Di tengah keterbatasan fiskal akibat pemangkasan Tunjangan Kinerja Daerah (TKD), Rizal justru mendorong inovasi lintas sektor. Ia mencontohkan sinergi antara Dinas Perpustakaan dan Poltekkes sebagai langkah konkret membangun budaya literasi dan kolaborasi pengetahuan. Langkah semacam ini menunjukkan bahwa inovasi tidak selalu memerlukan dana besar, tetapi visi yang jelas dan keberanian menembus sekat birokrasi.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *