TERNATE—Wali Kota Ternate, Maluku Utara, Dr. H. M. Tauhid Soleman, menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan berintegritas. Hal itu disampaikan saat membuka kegiatan sosialisasi antikorupsi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Aula Kantor Wali Kota Ternate, Selasa (30/9/2025).
Sosialisasi bertema “Penguatan Integritas, Budaya Antikorupsi, dan Gratifikasi” ini menghadirkan dua pemateri dari Direktorat Pendidikan dan Pelatihan Antikorupsi KPK. Hadir pula Wakil Wali Kota Nasri Abubakar, Sekretaris Daerah Kota Ternate Dr. H. Rizal Marsaoly, pimpinan OPD, Asisten, Staf Ahli, Camat, hingga Lurah.
Inspektur Kota Ternate Muhammad Ali Gani Arif dalam laporannya menjelaskan, kegiatan ini merujuk pada surat Deputi Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK tanggal 25 September 2025. Tujuannya, memberikan pemahaman kepada aparatur pemerintah tentang pentingnya integritas, budaya antikorupsi, serta penolakan terhadap gratifikasi.
“Kami ingin aparatur pemerintah daerah tidak hanya profesional, tetapi juga menjadi teladan dalam membangun tata kelola yang bersih dan bebas dari praktik korupsi,” ujar Arif.
Komentar