oleh

Editorial: Integritas ASN, Pilar Utama Ternate Bebas Korupsi

-Editorial-261 Dilihat

Sosialisasi antikorupsi yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kota Ternate, Selasa (30/9/2025), bukan sekadar agenda rutin birokrasi. Kehadiran langsung Wali Kota Dr. H. M. Tauhid Soleman bersama jajaran pemerintahannya memberi makna penting: bahwa komitmen melawan korupsi harus dimulai dari kesadaran aparatur sipil negara (ASN) sebagai ujung tombak pelayanan publik.

Baca Juga  “Drow” di Kandang Dengan Bali United, Alarm Dini Bagi Allenatore Hendri Soesilo

Korupsi adalah kejahatan luar biasa. Ia merampas uang rakyat, menghancurkan moral aparatur, meruntuhkan kepercayaan publik, hingga menghambat pembangunan. Maka benar jika Wali Kota Tauhid menegaskan, pencegahan dan pemberantasan korupsi bukan hanya tugas KPK, melainkan tanggung jawab bersama seluruh elemen pemerintahan dan masyarakat.

Budaya antikorupsi tidak boleh berhenti pada seruan normatif. Ia harus hidup dalam keseharian ASN, dalam keputusan yang transparan, dalam pelayanan yang akuntabel, serta dalam keberanian menolak gratifikasi. Ternate membutuhkan aparatur yang tidak hanya cerdas mengelola anggaran, tetapi juga berani menjaga integritas meski dihadapkan pada godaan kepentingan sesaat.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *