oleh

Sofifi : Antara Kawasan Ibukota Provinsi dan Kota Otonom

-OPINI-1167 Dilihat

Bila dibiarkan, Sofifi akan terus menjadi titik tafsir yang membingungkan, dan Maluku Utara akan terus membangun tanpa pusat yang pasti. Tapi bila diselesaikan, Sofifi bisa menjadi contoh kota perencanaan modern, kolaboratif lintas wilayah, dan jantung pertumbuhan Pulau Halmahera.
Karena itu, mari berhenti menunda. Tentukan batasnya, tetapkan kotanya, dan bangun masa depannya.

Baca Juga  Salah satu sebab Chaos Nasional karena Kasus Ijazah Joko Widodo?

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *