TERNATE—KPU Provinsi Maluku Utara telah menggelar tahapan debat pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara Pilkada Provinsi Maluku Utara, Selasa malam (19/11/2024).
Debat diikuti 4 pasangan calon masing -masing paslon nomor urut 1 H.Husain Alting-Asrul Rasyid Ichsan, paslon nomor urut 2 Aliong Mus-Sahril Taher, paslon nomor urut 3 Dr.H.Muhammad Kasuba, MA-Basri Salama dan paslon nomor urut 4 Sherly Tjondoa-Sarbin Sehe itu disiarkan secara langsung televisi swasta nasional Metro TV dati auditorium UMMU, kelurahan Sasa, Kota Ternate, provinsi Maluku Utara.
Acara debat Pilkada Malut ke II ini menurut penilaian pakar ekonomi di kuasai oleh paslon MK-BISA, paslon nomor urut 3 baik dari aspek penguasaan panggung debat, penguasaan materi dan konten serta referensi yang cukup.
Agenda debat ke II ini membahas tema besar “Pengembangan Infrastruktur Wilayah, Pelestarian Lingkungan Hidup dan Mirigasi Bencana dengan 6 Sub Tema masing-masing Pengembangan Kenektivitas Antar Pulau (Pengembangan Infrastruktur Wilayah), Integrasi Sistem Logistik Kepulauan (Pengembangan Infrastruktur Wilayah), Pengembangan Pelabuhan dan Dermaga (pengembangan Infrastruktur Wilayah, Danpak Perubahan Pola Cuaca pada Sektor Pertanian dan Perikanan, serta kelembagaan masyarakat pada adaptasi perubahan iklim dan Pengembangan sistem peringatan dini dan Infrastruktur mitigasi akibat deforestasi dan alih fungsi lahan akibat aktivitas pertambangan (mitigasi bencana dan lingkungan hidup).
Acara debat di bagi dalam 6 sesi, dimulai dengan penyampaian visi, misi dan program, sesi ke dua pertanyaan penelis kepada Calon Gubernur, sesi ke 3 pertanyaan penelis kepada calon wakil Gubernur, sesi ke 4 dan sesi 5 pertanyaan antar kandidat dan sesi ke 6 pernyataan penutup atau Closing Statemen.

MK-BISA Menguasai Panggung.
Komentar