Halsel sendiri, jika dilihat secara geografis memiliki luas wilayah secara keseluruhan sebesar 4263,72 kilometer, yang menjadikan Kabupaten sebagai wilayah terbesar di provinsi maluku utara. dari luas wilayah tersebut terdapat 22 persen yang merupakan wilayah daratan dan luas wilayah lautannya mencapai 78%.

Halmahera Selatan dikelilingi gugusan pulau-pulau dengan enam pulau besar yaitu Pulau Obi, Pulau Bacan, Pulau Makian, Pulau Kayoa, Pulau Kasiruta dan Pulau Mandioli. Sebagaimana yang kita tahu, sebagaian besar wilayah halmahera selatan adalah lautan dan tentunya ini juga menjadi potensi kerawanan praktik illegal dan destructive fishing di wilayah perairaan kita.
“Kehadiran dan guspurla koarmada III, laksamana pertama tni bapak wawan dan rombongan menjadi suatu kehormatan bagi kami, dengan harapan, melalui momentum ini, dapat semakin meningkatkan sinergitas, kerjasama dan kekompakan yang telah terbangun baik selama ini, antara angkatan laut bersama Pemda Halsel, dalam memperkuat pertahanan maupun penegakan hukum serta pemberdayaan wilayah pertahanan laut guna mendukung terwujudnya kabupaten halmahera selatan yang lebih baik kedepan, agar terbebas dari praktik illegal dan destructive fishing yang meresahkan nelayan kita selama ini. Perairan yang luas dan sumber daya laut yang berlimpah ruah masyarakat pesisir di halmahera selatan menggantungkan hidupnya pada laut untuk mencari nafkah”,ubgkapnya.
Komentar