PIKIRAN UMMAT.Com—Ternate||Ketua SPSI KEP Provinsi Maluku Utara, Hj.Ike Masita Tunas menunjukan sikap bijaknya dalam menanggapi berbagai komentar seputar operasional PT. IWIP di wilayah Kabupaten Halmahera Tengah.
Sebagai Ketua SPSI KEP yang konsen lembaganya mengurusi pekerja Tambang, logam dan Kimia, Hj.Ike memang intens menyoroti issu-issu pertambangan di Malut khususnya para pekerja Tambang di OT.IWIP dan Haruta Nikel Obi.
Lihat saja, Beragam tuntutan agar pemerintah menutup operasional PT.IWIP karena dinilai telah melanggar hak pekerja dan diduga telah mencemari lingkungan yang mengancam kehidupan warga sekitarnya ditanggapi Hj.Ike dengan penuh kebijaksanaan.
Di kutip dari laman WAG INFO KANTIBMAS MALUT, warga nitizen terlibat diskusi dan perdebatan menanggapi postingan beberapa foto yang menunjukan kondisi air laut yang cukup keruh.
“Ampong Rusuk/rusak e, danpak dari apa itu kasiang.Dipastikan 10 tahun kedepan masyarakat sekitar akan susah mencari ikan”demikian bunyi komentar dari salah satu warga nitizen, pengunggah foto itu.
Komentar