HEADLINE

MAHFUD MD DOMINASI MUSRA KE XXVII MALUKU-MALUKU UTARA.

Relawan MMD Nyaris Memenuhi ruangan pendopo Falecino.

PIKIRAN UMMAT.Com—Weda||Musyawarah Rakyat (MUSRA) Indonesia ke XXVII di Provinsi Maluku utara telah dilaksanakan minggu (19/3/2023) sekira pukul 14.30 WIT.

Agenda Presiden Jokowi untuk mencari pemimpin rakyat untuk melanjutkan agenda kerakyatan yang diselenggarakan di Kota Weda, Ibukota Kabupaten Halmahera Tengah (19/3/2023) dihadiri ratusan masa rakyat.

Pantauan langsung media ini dilokasi acara, musyawarah rakyat Indonesia ke XXVII itu didominasi kubu Prof Mahfud MD.Mereka nyaris memenuhi kursi yang disediakan.Kurang lebih 170-200 masa pendukung yang menamakan dirinya Relawan MMD bahkan menguasai jalanya proses acara.

Yel-yel Mahfud MD dari Kordinator Ajhar Rauf dibalas pekikan Presiden bergema memenuhi seisi ruang pendopo falcino Kota Weda.
Ajhar Hi.Rauf, Kordinator relawan MMD Malut dalam pernyataan yang disampaikan di forum diskusi panel menyatakan Prof Mahfud MD merupakan figur tepat dan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan Presiden Ir.H.Joko Widodo.

Acara musyawarah rakyat dihadiri unsur panitia nasional, mewakili Pj.Bupati Hal-Teng staf ahli bisang ekonomi dan keuangan Ahmad Hi Bayan, mewakili Kapolres Hal-Teng yakni Wakapolres dan mewakili Dandim, ketua KNPI halteng anggota DPRD Halteng.

Acara dibuka Bupati Hal-Teng yang diwakili Ahmad Bayan Staf Ahli Bupati bidang ekonomi dan keuangan.

Ahmad Hi.Bayan membacakan sambutan Pj.Bupati menyampaikan, pada dasarnya orang akan menginginkan kehidupan yang sempurna dan lebih baik disetiap harinya, istilah-istilah tersebut akan dapat menggambarkan pemenuhan segala bentuk kehidupan di masyarakat.

Staf ahli Bupati bidang ekonomi dan keuangan Itu atas nama Pj.Bupati Ikram Sangadji dan Pemda Hal-Teng menyampaikan penghargaan yang tak terhingga kepada panitian nasional atas kepercayaannya menyelenggarakan musyawarah rakyat Indonesia ke XXVII di provinsi Maluku utara di Kabupaten Hamahera Tengah.

Relawan MMD Saat Foto Bersama Usai Musyawarah Rakyat Indonesia ke XXVII di Pendopo Felcino Kota Weda Kabuoaten Hal-Teng Provinsi Maluku utara, minggu (19/3/2023).

Sementara perwakilan panitia nasional Musra Mustopo dalam sambutanya menyampaikan, Musra adalah agenda kerakyatan, dimana pada penyelenggaraan Musra Indonesia ke XXVII di provinsi Maluku utara ini masyarakat halteng diajak diskusi untuk menentukan langkah -langkah agenda rakyat ke depan

“Musra adalah agenda rakyat maka masyarakat halteng hari ini kita ajak diskusi bersama untuk menentukan langkah kedepan agenda rakyat”ujar Mustopo.

Dia mengungkapkan, pada hari ini, musyawarah rakyat diselenggarakan serentak di tiga provinsi untuk menghasilkan pemimpin nasional.
“ Ada tiga provinsi barengan malut Bengkulu dan di Jambi moga Musra ke 27 di HAkteng busa menghasilkan pemimpin nasional yang lebih baik”.
“harapan kita 2024 bisa menghasilkan seorang pemimpin yg berpihak kepada rakyat.” Tandas nya.
Pada kesempatan itu, Mustopo juga menyampaikan sedianya musyawarah rakyat Indonesia di Hal-Teng dihadiri Wakil Menteri Desa dan PDTT namun berhalangan dengan agenda bersama Presiden.
“Wamen Kemendes harus hadir tapi tdk batal hadir karena ada acara dengan Presiden jadi kami berdua mewakili beliau”ungkapnya.

Dia menjelaskan bahwa Musyawarah rakyat Indonesia telah dilaksanakan di 24 provinsi dan telah menghasilkan tokoh-tokoh politik nasional yang didorong sebagai calon Presiden dan calon wakil Presiden.
“Musra Sudah dilakukan di 24 provinsi rata-rata didominasi oleh tokoh nasional yang didorong sebagai capres dan cawapres”ungkapnya.
“Tentu harapan rakyat ekonomi lebih bagus, pembangunan lebih baik, rakyat bisa beli beras lebih murah”tutup Mustopo.

Acara musyawarah rakyat Indonesia ke XXVII di Kota Weda Kabupaten Hal-teng dimeriahkan dengan tarian daerah Hal-Teng Lalayon Fagogoru yang di bawakan sanggar Tari Kabata dari Kota Weda.

Acara pembukaan Musra Indonesia ke XXVII ditutup dan dilanjutkan dengan diskusi panel.
Diskusi panel di pandu ketua DPD KNPI Hal-Teng itu menghadirkan dua narasumber yakni Ketua AMAN Malut Munadi Kilikoda dan Afriyadi dari panitia Nasional.(***)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *