Dalam konteks politik lokal, kehadiran figur seperti Rizal menjadi penting. Ia memperlihatkan bahwa pembangunan tidak hanya diukur dari beton dan jalan, tetapi juga dari ketanggapan dan kepedulian pejabat terhadap kondisi sosial masyarakatnya.
Jika setiap pejabat memiliki naluri kemanusiaan seperti ini, maka birokrasi Ternate akan menjadi model pemerintahan yang bukan hanya cerdas secara administratif, tetapi juga beradab secara moral.
Langkah kecil di Kastela itu mungkin tampak sederhana. Namun di baliknya tersimpan pesan besar: pemerintahan yang humanis tidak membutuhkan slogan tetapi cukup tindakan nyata, dan rakyat akan percaya.
Komentar