TERNATE – Dr.H.Rizal Marsaoly, SE.MM, Sekertaris Daerah Kota Ternate menggelar kegiatan Rabu Menyapa di Badan Pengelolaan Panak dan Retribusi Daerah atau BP2RD, rabu 8/10.
Dalam suasana fiskal yang menantang, Sekretaris Daerah Kota Ternate, Rizal Marsaoly kembali menunjukkan gaya kepemimpinan reformis yang humanis.Dengan senyum dan sapaan akrab, Sekda Rizal Marsaoly tiba memimpin apel pagi di halaman kantor BP2RD, disambut antusias hampir seratus ASN dan non-ASN. Bagi Rizal, kegiatan ini bukan sekadar rutinitas birokrasi, melainkan bagian dari reformasi etos kerja ASN berbasis kasih, kedisiplinan, dan kinerja nyata.
“Rabu Menyapa bukan hanya soal apel. Ini soal kehadiran pemimpin yang memastikan aparatur tetap bekerja dengan semangat dan cinta,” ujar Rizal membuka arahannya.
Momentum Reformasi dan Kreativitas Fiskal
Dalam arahannya, Rizal menegaskan pentingnya peran BP2RD sebagai leading sector dalam penguatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Ia mengingatkan bahwa pemangkasan Transfer ke Daerah (TKD) hingga 29 persen pada tahun 2026 bukan alasan untuk pesimis, melainkan tantangan bagi seluruh ASN agar lebih kreatif dan produktif.
“Tahun depan dana TKD akan dipangkas. Karena itu, yang perlu kita lakukan adalah memaksimalkan potensi PAD agar daerah tetap bisa berjalan secara mandiri,” tegasnya.
Komentar