HALSEL – Di tengah pemangkasan Dana Transfer ke Daerah (TKD) oleh pemerintah pusat hingga mencapai 29 persen, Bupati Halmahera Selatan Hasan Ali Bassam Kasuba menunjukkan kepemimpinan yang tangguh dan kreatif dalam menghadapi tekanan fiskal. Bagi Bupati muda ini, kebijakan pemangkasan bukan untuk diratapi, melainkan momentum membangun kemandirian fiskal daerah.
“Pemangkasan ini bukan masalah yang harus ditakuti. Justru menjadi tantangan agar kita lebih inovatif dalam mengelola potensi daerah,” tegas Bassam Kasuba, menyikapi kebijakan pemerintah pusat yang memangkas TKD 2026 dari Rp 1,7 triliun menjadi Rp 1,2 triliun.
Bassam menekankan, Pemkab Halmahera Selatan akan terus mengambil langkah strategis agar pembangunan dan pelayanan publik tidak terhambat. Menurutnya, Pendapatan Asli Daerah (PAD) harus menjadi sumber pembiayaan utama untuk menjaga ritme pembangunan.
Komentar