Namun, makna yang lebih dalam dari kehadiran Bassam Kasuba di lapangan upacara adalah pesan moral kepada generasi muda. Bahwa menjadi pemimpin bukan hanya tentang jabatan atau kewenangan, melainkan tentang komitmen menjaga nilai-nilai perjuangan dan persatuan bangsa — nilai yang menjadi roh dari TNI dan sekaligus fondasi bagi pembangunan yang berkeadilan.
Dalam suasana peringatan HUT ke-80 TNI yang mengusung tema “TNI Prima – TNI Rakyat – Indonesia Maju”, pesan itu menemukan relevansinya. Ketika pemimpin daerah tampil di garis depan bersama unsur TNI, publik melihat bukan sekadar seremoni, tetapi manifestasi dari kesatuan cita antara rakyat, pemerintah, dan tentara.
Kita berharap, semangat yang ditunjukkan Bassam Kasuba dalam momentum ini tidak berhenti di upacara seremonial, melainkan menjadi energi kolektif dalam membangun Halmahera Selatan yang lebih disiplin, berkarakter, dan berjiwa nasionalis. Sebab kepemimpinan yang menyatu dengan rakyat, sebagaimana semangat TNI, adalah fondasi utama menuju Indonesia yang maju dan bermartabat.
Komentar