Kini, perjalanan panjang itu membawanya masuk ke lingkaran seleksi nasional. Dari puluhan peserta seleksi Dirjen Imigrasi, hanya tiga nama yang bertahan, termasuk dirinya.
Bagi masyarakat Maluku Utara, hal ini lebih dari sekadar persaingan jabatan. Ada harapan besar agar Presiden RI memberi ruang bagi putra daerah membawa perspektif baru dalam mengelola salah satu direktorat paling strategis di Indonesia.
“Imigrasi bukan hanya urusan paspor, tapi soal kedaulatan negara. Jika Ahmad Purbaya diberi amanah, kami percaya ia mampu membawa birokrasi yang lebih modern, transparan, dan berpihak pada kepentingan bangsa,” ujar seorang akademisi Universitas Khairun.
Menatap Keputusan Presiden
Tugas besar menanti. Direktorat Jenderal Imigrasi memegang peran penting dalam pengawasan perlintasan orang yang terus meningkat setiap tahun. Bahkan, kontribusi PNBP Imigrasi menjadi salah satu yang terbesar, dengan capaian Rp9 triliun pada 2024.
Semua mata kini tertuju ke Istana. Presiden RI akan menentukan siapa di antara tiga kandidat yang akan dipercaya memimpin Direktorat Jenderal Imigrasi.
Komentar