oleh

Agus Suparmanto Dinilai Layak Pimpin PPP

-OPINI-101 Dilihat

Di sisi lain, kepemimpinan Agus diyakini dapat mendorong kemandirian ekonomi partai. Latar belakangnya sebagai pengusaha sukses dianggap mampu membawa pola manajemen keuangan yang sehat, transparan, dan tidak bergantung pada segelintir donatur. Dengan begitu, PPP bisa lebih fokus memperjuangkan aspirasi rakyat tanpa beban kepentingan tertentu.

Banyak pihak menilai, muktamar mendatang akan menjadi momentum penting bagi PPP. Jika partai ini salah memilih pemimpin, maka bukan tidak mungkin PPP semakin kehilangan relevansi di panggung politik nasional. Namun, bila memilih figur yang tepat, PPP berpeluang bangkit dan kembali menjadi kekuatan politik umat Islam.

Baca Juga  EYANG MERRY HOEGENG

Dukungan kepada Agus Suparmanto juga datang dari ketua Majlis Pertimbangan PPP. “Kami memberikan dukungan sepenuhnya kepada H Agus Suparmanto sebagai Ketua Umum DPP PPP masa bakti 2025-2030,” kata Ketua Majelis Pertimbangan PPP, M Romahurmuziy dalam keterangan yang diterima, Selasa (16/9/2025)
Pria yang biasa dipanggil Rommy itu memberi tahu bahwa para ulama, tokoh senior, dan pengurus DPW PPP siap secara fisik dan mental untuk mendukung Agus Suparmanto dalam Muktamar X PPP.

Baca Juga  Menjaga Independensi Pers dari Intervensi

Dengan kombinasi pengalaman, integritas, dan visi kebangsaan yang inklusif, Agus Suparmanto kini muncul sebagai salah satu kandidat terkuat Ketua Umum PPP. Harapan besar pun mengalir dari kader dan simpatisan agar muktamar kali ini benar-benar menghadirkan pemimpin baru yang mampu membawa PPP keluar dari krisis dan mengembalikannya sebagai rumah besar umat Islam Indonesia.

Baca Juga  Kapal Istana Negara: Ibu Kota Bergerak Negara Kepulauan

Selama beberapa tahun terakhir, kepemimpinan PPP diwarnai oleh berbagai pelanggaran terhadap aturan partai. Banyak kader merasa kecewa karena partai justru kehilangan arah perjuangan. Ketika pucuk pimpinan lebih sibuk mengamankan posisi pribadi daripada memperjuangkan aspirasi umat, maka tidak heran jika suara PPP terus merosot dari pemilu ke pemilu.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *