oleh

Demonstrasi dan Penyegaran Di Tubuh Polri

-OPINI-345 Dilihat

Jabatan Kapolri, juga Kapolda, Kapolres dan Kapolsek, idealnya satu tahun, maksimal dua tahun. Lebih dari dua tahun, maka regenerasi di Polri akan terganggu. Terganggunya proses regenerasi akan berakibat pada menurunnya kinerja dan profesionalitas Polri.

Banyak perwira polisi yang karirnya stagnan karena terlalu lama tidak ada penyegaran. Perlunya regenerasi ini tidak hanya berlaku di Polri, tapi juga di institusi manapun, termasuk TNI. Stagnasi karir memicu lahirnya kejenuhan yang dapat mempengaruhi kinerja, profesionalitas dan pola instruksional di lapangan.

Baca Juga  Mukhtar Adam : Uang Seribu Rupiah Bergambar Panorama Pulau Tidore dan Maitara Simbol Ketimpangan Realitas Ekonomi

Di Polri, ada banyak perwira yang layak mendapatkan promosi untuk melakukan penyegaran dan pengembangan. Irjen Pol Rudi Darmoko, Kapolda NTT peraih Adhi Makayasa 1993 ini adalah salah satu yang disebut-sebut akan menggantikan Sigit.

Penyegaran di tubuh Polri ini diharapkan dapat memberi pengaruh pada profesionalitas kinerja, termasuk dalam menangani demonstrasi.

Jakatta, 30 Agustus 2025

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *