oleh

Moloku Kie Raha: Sumber Konflik Global

-OPINI-694 Dilihat

Kejatuhan Konstantinopel dan Perburuan Rempah Global. Tahun 1453, jatuhnya Konstantinopel ke tangan Turki Utsmani menghentikan jalur darat dan laut antara Eropa dan Asia. Kelangkaan rempah—terutama cengkeh—di pasar Eropa menciptakan shock perdagangan, yang memicu ekspedisi mencari jalur baru menuju Asia. Inilah yang mendorong ekspedisi pelayaran besar, seperti Christopher Columbus (1492): berniat ke Asia Timur mencari rempah, mendarat di Amerika, Hernán Cortés (1519): berlayar ke barat, menaklukkan Kekaisaran Aztec, Francisco Pizarro (1532): mencari jalur rempah di selatan, menaklukkan Inca

Baca Juga  Ekonomi Maluku Utara Wajah Pasal 33 UUD

Penemuan Dunia Baru hanyalah efek samping dari pencarian rempah Timur, yang tumbuh dan berkembang dari Perjanjian Tordesillas dan Perebutan Laut Timur, Atas mediasi Paus Alexander VI, ditandatanganilah Perjanjian Tordesillas (1494) antara Spanyol dan Portugal, membagi laut dunia menjadi dua, Timur garis demarkasi (Samudera Hindia, termasuk Maluku): milik Portugal dan Barat garis demarkasi (Samudera Atlantik–Pasifik, termasuk Amerika): milik Spanyol

Baca Juga  Mencari Kandidat Ketum PPP 2025-2030

Perjanjian ini dibangun atas Teori Mare Clausum oleh John Selden, yang menolak prinsip Laut Bebas (Mare Liberum) dari Hugo Grotius. Dengan Mare Clausum, laut bukan milik bersama umat manusia, tetapi bisa dimiliki dan diklaim sebagai kekuasaan negara. Namun teknologi pengukuran bujur belum akurat—akibatnya, Kepulauan Maluku (Moloku Kie Raha) menjadi titik silang klaim antara Portugal dan Spanyol.

Baca Juga  Kapitalisme dan Trickle Down Effect, dari Presiden melewati Muhaimin Untuk PMII

Ternate–Tidore: Konflik Warisan Kolonial Eropa, Dua ekspedisi besar tiba hampir bersamaan:
• Francisco Serrão (Portugal) tiba di Ternate (1512), menjalin aliansi dengan Sultan Ternate
• Juan Sebastián Elcano (Spanyol) tiba di Tidore (1521), menjalin relasi dengan Sultan Tidore
Persaingan global Spanyol–Portugal dipindahkan ke medan lokal: Ternate–Tidore, dua kerajaan Islam di Moloku Kie Raha yang kemudian diseret dalam konflik global rempah.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *