“Besok sudah tanggal satu tinggal kita menyesuaikan dengan DPRD, kita siapkan dokumennya baru kita sampaikan KUA-PPAS APBD 2026. Jadi rapat tadi itu bukan evaluasi pengelolaan PAD, tapi rapat dengan TAPD,” aku Rizal, Senin (30/6/2025) di Kantor Bappelitbangda Kota Ternate.
Kata Rizal, mendahului itu TAPD dan Banggar akan membahas pendapatan, karena selama ini alokasi belanja lebih besar dari pendapatan, sehingga tahun ini sampai tahun depan pihaknya mengoptimalkan untuk setiap belanja itu dia lebih terarah, serta pendapatan lebih rasional.
“Tadi kami mengundang seluruh OPD pengelola PAD bahwa jangan ada kesan pendapatan itu sepihak, sehingga di tahun ini kami mencoba memaksimalkan itu dengan harapan setiap item per item pendapatan yang dinaikan betul – betul sudah berdasarkan apa yang menjadi kemampuan dari OPD pengelola pendapatan. Jadi ini tidak dinaikan dan benar – benar apa yang telah dihasilkan oleh OPD pengelola PAD,” cetusnya.
Komentar