oleh

Muslim Arbi : Saya Menunaikan Tugas dan Tanggun Jawab Moral Saya Kepada Malut Bukan Membenci Sherly

-Nasional-1278 Dilihat

”gerakan kritis ini semata hanya untuk daerah dan rakyat malut bukan untuk saya.”tandasnya.

”Jika pemerintah daerah itu baik dan bersih maka kebijakannya dirasakan rakyat Maluku utara kan, Simpel aja sih tujuannya”imbuhnya.

Muslim Arbi adalah adik kelas Abjan Sofyan dan mantan ketua OSIS SMANSA Ternate.

Pergerakan kritisnya mulai bersemi di organisasi Intra sekolah di sekolah ternama di Kota Ternate itu.Saat itu Muslim Arbi, pemuda kelahiran Desa Tametu Ligua di Pulau Kayoa ini ikut menggerakkan perjuangan pemekaran Provinsi Maluku utara.Meskipun kala itu gagal namun gerakannya terus menginspirasi sampai perjuangan ini sukses dilanjutkan generasi selanjutnya.

Baca Juga  Selasa Besok, Sejumlah Ulama,Tokoh dan Aktifis akan kumpul Bedah buku OSJUBEDIL Karya Prof Dr Eggi Sudjana di TIM

Darah pergerakannya terus menyala dan  kian membakar setiap rezim republik.Terkini, Muslim getol menggerakkan gerakan rakyat melawan pembangunan pagar laut Tangerang agar dihentikan dan menyeret para pelaku ke meja hijau dan gerakan pulau rempang melawan oligarki(***)

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *