Inisiatif mengirim Sekretaris Daerah dan Kepala Dinas Pertanian untuk terlibat langsung dalam forum hilirisasi di Jakarta, adalah sinyal kuat tentang keseriusan Haltim membangun jejaring dan mencari mitra strategis. Pendekatan ini bukan hanya soal teknis produksi, tetapi juga diplomasi ekonomi daerah—bagaimana Haltim dapat menjadi bagian dari rantai pasok industri perkebunan nasional bahkan internasional.
Namun, langkah ini juga menghadirkan tantangan. Hilirisasi memerlukan dukungan infrastruktur, ketersediaan energi, kepastian regulasi, hingga kesiapan sumber daya manusia. Tanpa strategi yang matang, hilirisasi hanya akan berhenti pada slogan. Karena itu, keberanian politik yang ditunjukkan pemerintah harus dibarengi dengan konsistensi kebijakan, alokasi anggaran yang jelas, serta kolaborasi aktif dengan dunia usaha.
Komentar