Fahrizal mengungkapkan bahwa pekerjaan proyek saluran air itu terhenti dan pekerja tidak lagi melanjutkan pekerjaan. Warga juga melaporkan bahwa tukang yang mengerjakan proyek tidak mau bekerja lagi karena adanya masalah dengan kontraktor proyek.
Karena itu, Fahrizal mendesak Kepala BPJN Maluku Utara untuk segera turun ke lokasi, mengecek perkembangan proyek, dan mengambil kebijakan yang diperlukan guna percepatan pengerjaan serta pencegahan dampak lebih luas terhadap pemukiman warga.
Komentar