Jika rakyat berpikir jernih dan asal sedikit saja menggunakan otak dan hati nurani, Aliong tak layak dipilih sebagai Gubernur Maluku utara.
Bagaimana mungkin rakyat Malut memilih pemimpin yang terbukti menipu rakyat Taliabu ? Bagaimana mungkin rakyat memilih sosok pemimpin yang buruk dalam treck record kepemimpinanya ? Bagaimana mungkin Aliong yang gagal memimpin kabupaten Pulau Taliabu dan sejumlah kasus yang menyertainya sampai dipilih sebagai pemimpin Maluku utara yang tingkat kompleksitasnya yang sangat tinggi ini ?
Jawaban rasionalnya tidak mungkin, tetapi ini wilayah politik yang kadang tak mengenal rasionalistas dan hati nurani.
Sudah bertekad maju merebut kursi Gubernur, Aliong pasti sadar bahwa jalan ideal bukan pilihan cerdas.Aliong konon bakal menggunakan kekuatan politik uang untuk menundukan otak dan hati rakyat Malut guna meraih kursi Gubernur Maluku utara.Itu wacana mengemuka yang menyambut Aliong di pentas Pilkada Maluku utara 2024.Apa yang konon dipraktekan sang kakanda AHM di 2 kali pilgub merupakan legacy strategi berharga yang diprediksi bakal dipakai Aliong di pilgub Malut.
Masuk akal, tanpa prestasi dan tidak ada jalan pendekatan politik gagasan maka politik uang adalah jalan paling rasional seorang Aliong untuk memenangkan Pilgub.Apalagi rakyat Malut masih dihinggapi miskin uang plus miskin otak dan hati.Kan ada Bawaslu, jangan harap karena treck record mereka juga tak bisa diharapkan.Apalagi partai politik.Berharap parpol melalui wakil-wakil nya di legislativ Malut bisa mengawal Aliong laksana berharap kucing menjaga ikan.Lihat pengalaman Gubernur Malut sebelumnya.Hanya sekali langkah Politik ngana – kita maka bereslah itu semua.
Siapa Yang Help ?
Jika sampai sukses merebut tahta Maluku utara 01, apa yang bisa diharapkan rakyat untuk sebuah kemajuan dan kesejahteraan dari seorang Gubernur Aliong Mus yang demikian ?
Aliong Gubernur Maluku utara, siapa yang help ?
Ternate, 18 Juni 2024.
Komentar