Ketua DPP PKS BPW Intim Canangkan Kick Off Perekrutan Pejabat Politik PKS Se-Indonesia Timur.
Foto :DR. H. Muhammad Kasuba,MA.,Ketua DPP BPW PKS Intim. (istimewa)
AMBON (20/12). Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah memulai acara Kick Off Rekruitmen Pejabat Politik PKS pada Rabu (15/12/2021) pekan lalu di Jakarta. Launching pembukaan pendaftaran pejabat politik yang dilakukan sejak dini, dilakukan langsung oleh Presiden PKS, Ahmad Syaikhu. Gelaran Kick Off sebagai bekal untuk mengantarkan kemenangan PKS pada pemilu 2024 mendatang.
Ketua DPP PKS Bidang Pembinaan Wilayah Indonesia Timur, DR H. Muhammad Kasuba, MA mengambil langkah cepat. Dirinya hadir di Kota Ambon Provinsi Maluku pada Minggu (19/12/2021), memastikan tindaklanjut dan sosialisasi pembukaan pendaftaran pejabat berjalan simultan di Indonesia Bagian Timur.
“Seluruh struktur PKS di Indonesia Bagian Timur harus memastikan kesiapannya untuk menyukseskan agenda rekruimen pejabat publik, menyambut pemilu tahun 2024”, tegas Muhammad Kasuba.
Dirinya menandaskan, launching pembukaan pendaftaran pejabat publik yang digelar bersama jajaran pengurus DPW dan DPD PKS Se-Provinsi Maluku merupakan bagian dari desain strategis untuk membuka dan memperluas jangkauan keterlibatan berbagai kalangan untuk berjuang bersama PKS dengan menjadi Bakal Calon Anggota Dewan (BCAD).
“Saya perhatikan, banyak kalangan yang menaruh perhatian luas untuk bergabung berjuang bersama PKS. Antara lain dengan menjadi Bakal Calon Anggota Dewan. PKS di Indonesia Timur menyambut baik, mengajak semuanya, bergabung bersama PKS untuk menjadi wadah berjuang”, sebut Muhammad Kasuba.
Perekrutan BCAD sejak dini sebut Muhammad Kasuba merupakan sarana untuk penyaringan dan penjaringan calon legislator PKS. “Pemilu 2024 masih beberapa tahun lalu. Namun PKS di Indonesia Timur sejak dini bersiap diri. PKS menjadi partai terbuka, jika para tokoh masyakarat, maupun anak-anak muda milenial ingin berhimpun bersama PKS”, lanjutnya.
Bagi Muhammad Kasuba, Indonesia Timur baik di Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat memiliki kekhasan sosioligis, keragaman identitas maupun kultural. PKS telah menampung berbagai kekhasan dan latar belakang itu untuk membangun semangat kolaborasi, berjuang untuk memberi pelayanan kepada masyarakat luas.
“Sejak PKS berdiri dan berjuang dalam lini politik, telah bergabung tokoh dan kader partai dengan latar kekhasan dan keragaman tersebut. PKS ingin menjadi wadah bagi kebhinekaan di Indonesia Timur secara khusus maupun Indonesia secara nasional”, imbuhnya.
PKS di Indonesia Timur menargetkan lopatan capaian elektabilitas sebagaimana road map yang telah ditetapkan pada Pemilu 2024. “PKS di Indonesia Timur memiliki target menang dengan lompatan elektabilitas yang jauh lebih signifikan dari Pemilu 2019. BCAD menjadi salah satu variabel kemenangan”, urainya.
Muhammad Kasuba menginstruksi jajaran struktur PKS di Indonesia Timur untuk membuka kanal rekruitmen Bakal Calon Anggota Dewan dari berbagai kalangan sehingga keinginan berhimpun dengan PKS dapat tersalur. “Buka kanal-kanal rekruitmen BCAD. Terbuka untuk berbagai kalangan. PKS menjadi milik bersama bagi masyarakat Indonesia Timur”, tegas Calon Gubernur Maluku Utara juga mantan Bupati Kabupaten Halmahera Selatan 2 (dua) periode ini. (***)